Temu Bisnis UMKM Kerajinan Unggul Sumbar di Medan Nawal Lubis Paparkan Potensi Kerja Sama Produk Berkualitas dari Sumut

    Temu Bisnis UMKM Kerajinan Unggul Sumbar di Medan Nawal Lubis Paparkan Potensi Kerja Sama Produk Berkualitas dari Sumut

    MEDAN – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumatera Utara (Sumut) Nawal Lubis memaparkan potensi atau peluang kerja sama yang bisa terbangun dengan daerah lain. Apalagi beberapa produk unggulan dari para pengrajin mendapat perhatian karena memiliki ciri khas dan unik.

    Hal itu disampaikan Nawal Lubis pada acara Temu Bisnis UMKM Kerajinan Unggul Sumatera Barat (Sumbar) di Hotel Karibia Boutique Medan, Selasa (15/11). Hadir di antaranya Wakil Ketua Dekranasda Sumbar Fitria Amalia Audy beserta rombongan.

    Nawal menjelaskan, keberadaan Dekranasda yang tertuang dalam visi organisasi yakni menjadi motor penggerak sektor kerajinan untuk mewujudkan perekonomian Provinsi Sumut yang maju dan bermartabat. Dengan misinya, melaksanakan regenerasi pengrajin yang handal dan berkualitas, dalam melestarikan tradisi budaya lokal.

    “Meningkatkan daya saing produk kerajinan daerah berbasis kearifan lokal selera global, melalui pemanfaatan teknologi inovasi dan kreativitas. Serta mengembangkan jaringan pemasaran di dalam negeri maupun mancanagara, ” jelas Nawal.

    Adapun potensi produk kerajinan di Provinsi Sumut, lanjut Nawal, sebanyak 11.720 industri kecil menengah (IKM) yang terdata, yang terdiri dari pengrajin anyaman, tenun, batik, ukiran, kulit, sulam/aplikasi, bordiran, desainer, fashion, asesoris, serta teknik cetak pewarna motif kain.

    Namun diakuinya, bahwa beberapa permasalahan yang muncul di antaranya seperti ketidakpastian yang membuat konsumen berhati-hati membeli barang hingga jarak sosial menyebabkan menurunnya permintaan konsumsi.

    “Strategi bisnis agar bisa bertahan berupa diversifikasi produk untuk menjaring pasar lebih luas. Adaptasi strategi pemasaran, perkuat komunikasi tentang value brand, menggelar promo, serta memanfaatkan pemasaran online, ” sebut Nawal.

    Beberapa produk kerajinan yang berpeluang masuk pasar luas seperti anyaman berbentuk souvenir, tanaman hias, tas belanja, dan bahan tembikar serta pernak pernik rumah.

    Karenanya, lanjut Nawal, Dekranasda Sumut terus berupaya memberikan perhatian terhadap perkembangan kerajinan daerah seperti pelatihan, pendampingan, memfasilitasi hubungan kemitraan, hingga membantu mendorong bantuan kredit serta pemasaran produk binaan.

    “Seperti tenun khas (songket) Batubara, itu banyak yang memesan (dari luar provinsi). Pembuatannya itu ada di Kabupaten Batubara, di tempat lain tidak ada. Begitu juga dari kabupaten lain, mereka juga mengerjakan pesanan dari berbagai daerah, ” ungkap Nawal Lubis.

    Sementara itu, Wakil Ketua Dekranasda Sumbar Fitria Amalia Audy dalam sambutannya menyebutkan bahwa pihaknya merasa peduli dengan keberadaan dan kondisi pengrajin, serta kerajinan dari daerahnya. Untuk itu mereka mengadakan kegiatan Temu Bisnis.“Dimana hari ini kita membawa beberapa pengrajin beserta produk unggulan dari masing-masing daerah, ” ujar Fitria.

    Melalui kegiatan tersebut, kata Fitria, pihaknya berharap para pelaku usaha dan mitra usaha dari Sumut  bisa bekerja sama dengan para pengrajin dari Sumbar yang hadir pada kesempatan tersebut.

    Usai kegiatan tersebut, Nawal Lubis kemudian menerima cendera mata dari Wakil Ketua Dekranasda Sumbar berupa Kain Songket Silungkang asal Sijunjung. (Karmel )

    sumut
    Karmel

    Karmel

    Artikel Sebelumnya

    Jelang Natura, Pelebaran Jalan Tanjung Dolok-Simarjarunjung...

    Artikel Berikutnya

    KPU Provinsi Sumatera Utara Gelar Rakor...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Jasmiin Ypraus Bersaing Ketat dengan Juara Bertahan Aquabike Jetski World Championship 2024 di Samosir
    Rider Muda Asal Indonesia Curi Perhatian di Dairi Cup Aquabike
    Aquabike Jetski World Championship 2024 Berjalan Sukses, Menpora Sampaikan Apresiasi dan Berharap Terus Dikembangkan
    Aquabike World Championship Hari Kedua Sukses Digelar di Silalahi, Rider Asal Prancis Berhasil Keluar Sebagai Juara
    Pemprov Sumut Gelontorkan Anggaran 15 Miliar Sukseskan Aquabike Jetski World Championship 2024
    Sebarkan Ujaran Kebencian dan Penghinaan, El Kananda Shah Tegaskan Kami Bukan Drakula dan Minta Cyber Polda Sumut Usut Tuntas
    Nabila Fahriani Pane, Sosok Mahasiswi USU Berkontribusi Kembangkan UMKM di Sumut
    Jasmiin Ypraus Bersaing Ketat dengan Juara Bertahan Aquabike Jetski World Championship 2024 di Samosir
    Dibakar Api Cemburu, Istri Bunuh Rivalnya: Jasad Dibuang di Pinggir Jalan Perumahan Citra Land
    Juarai Gelaran Aquabike Jetski World Championship 2024, Lagu Kebangsaan Jepang Berkumandang di Rungan Terbuka Publik Parapat
    Buka Musrenbang RPJPD Tahun 2025, Wakil Bupati Simalungun Tekankan Kesejahteraan Rakyat Menuju Indonesia Emas Tahun 2045
    KMP Jurung-Jurung Berlayar ke Water Front City Pangururan Disambut Bupati dan Wakil Bupati Samosir
    Bupati Simalungun dan Pj Gubernur Sumut Dampingi Presiden Resmikan Pembangunan Jalan Daerah Senilai Rp868 Miliar di Sumatera Utara
    Polresta Deliserdang Buka Bersama Tahanan
    Keluarga Besar Toga Sinaga Nyatakan Dukungan Kepada Pasangan Anton Saragih Benny Gusman Sinaga

    Ikuti Kami